KOLAKAPOSNEWS.COM, Kolaka - Bupati Kolaka, Ahmad Safei resmi mengukuhkan pengurus Himpunan Kerukunan Keluarga Muna (HKKM) Kabupaten Kolaka periode 2021-2025, Senin (28/5). Pengukuhan tersebut turut dihadiri tokoh nasional asal Muna La Ode Ida, Rektor USN Azhari, Ketua DPRD Kolaka Syaifullah Halik, Kapolres Kolaka AKBP Saiful Mustofa, Dandim 1412 Letkol Inf. Paruhum Siregar, anggota DPRD Sultra Farhana Malawangan, dan beberapa pejabat Pemkab Kolaka serta para ketua paguyuban dan kerukunan lain di Bumi Mekongga. HKKM Kolaka dinakhodai Arifin Jamal BD, yang saat ini menjabat Kepala Dinas PUPR Kolaka.
Dalam sambutannya, Bupati Ahmad Safei berharap pengurus dan seluruh anggota HKKM Kolaka menjalin sinergitas yang baik dengan pemerintah untuk membangun daerah. "Sebagai pemerintah saya berharap kehadiran bapak ibu dapat bersinergi untuk membangun daerah yang kita cintai ini," ucapnya.
Bupati dua periode itu juga berpesan agar masyarakat Muna di Kolaka memegang prinsip dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung. Pribahasa tersebut mengandung arti bahwa seseorang sudah sepatutnya mengikuti atau menghormati adat istiadat yang berlaku di tempat tinggalnya (bukan hanya tempat asal), untuk dapat diterima dengan baik. HKKM juga diharapkan dapat menjalin hubungan yang baik dengan masyarakat lokal dan seluruh etnis yang ada di Kabupaten Kolaka. "Saya kira kalau itu kita lakukan Insya Allah semua yang ada di Kabupaten Kolaka ini menjadi baik semuanya," ucapnya.
Ahmad Safei juga menitip pesan kepada pengurus HKKM agar mampu merangkul dan menjaga kekompakan seluruh anggota. "Karena di kerukunan lain biasa ada dua kepengurusan. Hari ini dilantik satu, ternyata besok adalagi kerukunan keluarga yang sama dengan pengurus berbeda. Mudah-mudahan hal seperti ini tidak terjadi di kerukunan keluarga Muna," harapnya.
[caption id="attachment_89029" align="alignnone" width="1333"] (Kiri ke kanan duduk) Tokoh nasional asal Muna La Ode Ida, Bupati Kolaka Ahmad Safei, Ketua DPRD Kolaka Syaifullah Halik, Ketua HKKM Kolaka Arifin Jamal BD, Rektor USN Azhari. FOTO: Kaulia Ode[/caption]Sementara itu, Ketua HKMM Kolaka Arifin Jamal Budi Darma mengungkapkan kerukunan keluarga Muna di Kabupaten Kolaka sudah terbentuk sejak tahun 1980 sebelum mekarnya Kolaka Utara dan Kolaka Timur. Dalam kurun waktu 42 itu, HKKM sudah beberapa kali mengalami pergantian kepengurusan dan terus eksis sampai saat ini. "Alhamdulillah semua ini berkat kebersamaan dan kekompakan dan solidaritas membangun hubungan silaturahmi yang baik dengan masyarakat lokal dan seluruh etnis yang tergabung dalam paguyuban- paguyuban dan kerukunan yang lain," kata Arifin Jamal.
Pria kelahiran Lasehao Muna itu juga mengatakan saat ini HKKM beranggotakan 1.500 orang yang tersebar di 12 kecataman di Kabupaten Kolaka. Adapun tujuan dibentuknya HKKM yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan anggota melalui sistem gotong royong, dan saling membantu dalam suka maupun duka. Hal ini sejalan dengan falsafah hidup masyarakat Muna yaitu dopomoolo-ologho, dapobhini-bhini kuli, dapolengka-lengkagho fekiri, yang memiliki arti saling merangkul satu sama lain.
"Sebagai bentuk dukungan dan partisipasi dan peran serta HKKM terhadap pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Kolaka secara individu maupun kelompok akan berupaya semaksimal mungkin membantu pemerintah daerah sesuai dengan profesi dan bidang tugas masing-masing. Kemudian, HKKM Kolaka juga berupaya membangun hubungan silaturahim yang harmonis dengan masyarakat lokal, dan seluruh etnis yang tergabung dalam paguyuban dan kerukunan yang ada di Kabupaten Kolaka untuk menciptakan suasana aman, tentram, damai. Kami juga senantiasa mengharapkan pembinaan dan bimbingan serta petunjuk dari Bupati Kolaka selaku pembina organisasi sosial, dan HKKM siap mendukung dan mensosialisasikan program pembangunan Bupati Kolaka untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kolaka," jelas alumni SMA Negeri Kabawo Muna itu.
Mantan Kabag Pemerintahan Pemkab Kolaka itu juga menyampaikan apresiasinya kepada Bupati Kolaka Ahmad Safei karena telah memberikan kepercayaan kepada orang Muna untuk menduduki jabatan strategis.
"Saya perlu sampaikan kepada orang tua dan sesepuh kami bapak La Ode Ida bahwa keberadaan kami di Kolaka mulai dari birokrasi, petani, nelayan, sampai tukang becak. Khusus di birokrasi, alhamdulillah di kepemimpinan dua periode Bupati Kolaka Ahmad Safei, perhatian terhadap birokrasi dan masyarakat kabupaten Muna sangat luar biasa. Kedudukan yang kami dapatkan untuk birokrasi di Kolaka mulai dari level eselon II sampai eleson IV dan jabatan kepalasekolah alhamdulillah masih eksis berkat dukungan bapak Bupati Kolaka," pungkas mantan Camat Latambaga itu. (kal)