KOLAKAPOSNEWS.COM, Kolaka - Merasa terpanggil memperjuangkan aspirasi masyarakat, Abdul Azis maju menjadi calon anggota legislatif DPRD Kabupaten Kolaka pada Pemilu 2024. Ketua DPC Granat Kabupaten Kolaka ini maju ke parlemen melalui daerah pemilihan (dapil) 2 meliputi Kecamatan Wundulako, Baula dan Pomalaa.
Abdul Azis terjun ke dunia politik karena merasa terpanggil untuk berkontribusi membangun daerah dengan memperjuangkan aspirasi masyarakat. "Saya merasa terpanggil untuk mengabdi kepada masyarakat melalui jalur parlemen. Karena saya lihat masih banyak aspirasi masyarakat yang belum terpenuhi. Makanya saya maju di DPRD Kolaka untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat khususnya di Dapil 2," kata pria yang karib disapa Om Achil itu.
Suami Sitti Sarah ini menuju parlemen dengan bergabung di Partai Demokrat. Ia pun mengungkapkan alasannya masuk di partai besutan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu. Menurutnya, Demokrat merupakan partai modern yang membuka jalan bagi siapa pun untuk mengabdi kepada masyarakat. Selain itu, ia juga tertarik dengan sikap para petinggi Partai Demokrat yang santun dalam berpolitik.
"Partai Demokrat sangat cocok dengan jiwa saya. Para petinggi Demokrat di pusat, semuanya santun. Kita lihat pak SBY, AHY maupun pak Anies Baswedan calon presiden yang diusung Partai Demokrat, semuanya santun. Meskipun dihujat, mereka selalu menyampaikan hal-hal yang positif. Mereka tidak pernah membalas dengan hal negatif sekalipun dihujat. Dan itu yang perlu kita tanamkan, tetap tenang dan menyampaikan hal positif terhadap orang-orang yang berbuat negatif kepada kita," katanya.
Konsisten menjalankan amanah masyarakat saat menjadi wakil rakyat menjadi harapan dari setiap konstituen. Prinsip itulah yang akan diimplementasikan Abdul Azis jika mendapatkan kepercayaan melenggang ke gedung DPRD Kolaka periode 2024-2029. Pemilik jargon APARAT (Achil Pengawal Aspirasi Rakyat 86 Komandan) ini berkomitmen mendengarkan, menampung, dan memperjuangkan aspirasi masyarakat di gedung DPRD Kolaka. "Insya Allah kalau terpilih dan diberi amanah oleh masyarakat Kecamatan Wundulako, Baula dan Pomalaa, maka saya akan tampil memperjuangkan aspirasi rakyat secara maksimal agar bisa direalisasikan oleh pemerintah," kata Pengurus KNPI Kabupaten Kolaka periode 2012-2015 ini.
Salah satu yang menjadi perhatian Abdul Azis adalah terkait keberlangsungan investasi di Kolaka. Abdul Azis tak ingin masyarakat Kolaka hanya menjadi penonton di tengah menjamurnya investasi, khususnya di bidang pertambangan. Untuk itu, ia ingin mengawal dan memastikan masyarakat lokal menjadi skala prioritas dalam rekrutmen tenaga kerja di perusahaan-perusahaan tambang yang beroperasi di Kolaka. "Saya ingin memastikan Perda tentang pemberdayaan tenaga kerja lokal berjalan dengan baik," kata pensiuan pegawai PT Antam ini.
Menurut Pengurus Persatuan Pegawai PT Antam Pomalaa periode 2010-2016 ini, kekayaan sumber daya alam Kolaka patut disyukuri, dan diharapkan keberadaan investasi dunia usaha di Kolaka dapat dikolaborasikan dengan pembangunan daerah. Sehingga pembangunan akan lebih cepat berkembang. "Mari kita bersama-sama menjaga kondusifitas daerah demi keberlangsungan investasi yang nantinya kita harapkan akan berdampak terhadap peningkatan ekonomi masyarakat Kabupaten Kolaka," ucapnya.
Terkait peluangnya lolos ke parlemen, Abdul Azis yakin selama terus berikhtiar dibarengi doa, maka pasti ada jalan. Ia optimis bisa merebut satu kursi DPRD Kolaka periode 2024-2029. "Kalau Anda ingin saya duduk di DPRD Kolaka, maka dukung lah saya secara positif. Jangan dukung secara negatif dengan saling gontok-gontokan dan merusak calon dari partai lain maupun calon satu partai saya. Mari kita sama-sama bersaing secara sehat. Meskipun Dapil II terbilang Dapil keras, saya optimis bisa terpilih, Insyaallah," pungkas Pengurus Persatuan Putra-putri Purnawiran Angkatan Darat Sulawesi Tenggara ini. (kal)