Pemkab Muna Lanjutkan Proyek Mangkrak Era Rusman Emba

  • Bagikan
Kondisi gedung tiga lantai di kawasan kota baru Motewe yang kembali dianggarkan sebesar Rp 10 miliar. FOTO: Ahmad/ Kolaka Pos

KOLAKAPOSNEWS.COM, Muna - Pembangunan gedung serbaguna di kawasan kota baru Motewe jalan Bypass pasar panjang Laino kembali dianggarkan Pemda Muna sebesar Rp 10 miliar. Sebelumnya, gedung tiga lantai yang dibangun diera kepemimpinan Bupati Muna LM Rusman Emba tersebut sudah menghabiskan anggaran Rp 75 miliar, namun yang tampak jadi hanya kerangka besi.

Kelanjutan proyek gedung pertemuan yang diperkirakan mampu menampung 3.000 orang tersebut dibenarkan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Muna, Syarif Ramadhan. Lanjutan pembangunan proyek gedung tersebut dianggarkan dalam APBD induk 2025 sebesar Rp 10 miliar diambil dari Dana Alokasi Umum. "Anggarannya kurang lebih Rp 10 miliar dan udah dimasukkan dalam APBD induk 2025," ungkapnya pada awak media beberapa waktu lalu.

Sebelumnya, Bupati Muna, Bachrun Labuta mengakui Pemda tetap fokus menyelesaikan proyek pembangunan di kawasan kota baru Motewe. "Kita tetap akan perbaiki. Karena itu dulu masih pak Rusman, kewajiban saya untuk saya fungsionalkan," ucapnya

Menurut Bachrun, untuk merampungkan gedung serba guna tiga lantai tersebut, pihaknya akan menggelontorkan anggaran diatas Rp 10 miliar. "Kita lagi hitung ini, kalau kita ikuti desain tiga lantai, Rp 10 miliar tidak selesai," pungkasnya.

Untuk diketahui berdasarkan data yang dihimpun koran ini, pembangunan gedung serbaguna tersebut dimulai pada 2017 hingga 2019 dengan menghabiskan anggaran kurang lebih Rp 30 miliar.

Kemudian pembangunan berlanjut 2020 dan 2021. Selanjutnya pada 2022 proyek tersebut kembali dianggarkan sebesar Rp 20 miliar untuk penuntasan pembuatan konstruksi dan akses jalan.

Pada 2023 anggarannya kembali ditambah sebesar Rp 25 miliar untuk menyelesaikan pembangunan namun memasuki 2024 pembangunannya terhenti. (mad)

  • Bagikan