Paskibraka Kolaka Intens Latihan Jelang Hut ke 80 RI

  • Bagikan
Tim Paskibraka Pemerintah Kabupaten Kolaka terus mematangkan persiapan dengan menggelar latihan intensif di Alun-alun 19 November. FOTO: Kaulia Ode/ Kolaka Pos

KOLAKAPOSNEWS.COM, Kolaka - Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2025, Tim Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Pemerintah Kabupaten Kolaka terus mematangkan persiapan. Latihan intensif digelar di Alun-alun 19 November Kolaka sejak dua pekan lalu.

Kepala Badan Kesbangpol Kolaka, Salamansyah mengungkapkan bahwa proses seleksi untuk menentukan pembawa baki dan pengibar bendera masih berlangsung. Tim pelatih dari TNI dan Polri terus melakukan evaluasi secara dinamis melalui sistem bongkar pasang, untuk memastikan sosok terbaik yang akan mengemban tugas sakral itu. "Tim pelatih masih terus melakukan penilaian ketat terhadap seluruh anggota Paski. Mereka sudah mulai latihan formasi, baik untuk pengibaran maupun penurunan bendera pusaka nanti," kata Salamsyah, Senin (5/7).

Salamsyah menargetkan prosesi pengibaran dan penurunan bendera pada 17 Agustus nanti dapat berjalan khidmat dan tanpa cela. "Tiap hari kita amati terus perkembangannya. Kita terus melakukan pembinaan supaya hal-hal yang menjadi kekurangan tahun sebelumnya, tidak terjadi tahun ini. Tim pelatih juga sudah mewanti-wanti supaya betul- betul upacara tahun ini dilaksanakan secara maksimal. Apalagi tahun ini adalah tahun pertama di periode pemerintahan yang baru, sehingga memang kita harus berhati-hati demi menyukseskan momen bersejarah ini," ungkapnya.

Untuk menyukseskan momen bersejarah tersebut, Pemkab Kolaka dibawah kepemimpinan H. Amri dan H. Husmaluddin juga memberikan dukungan penuh, baik dari sisi fasilitas latihan maupun pembinaan mental. "Pak bupati sudah datang melihat langsung proses latihan. Beliau memberikan motivasi kepada anak-anak," ucap Salamsyah.

Anggota Paskibraka terpilih akan mengemban tugas penting mengibarkan Sang Saka Merah Putih dalam upacara kenegaraan di tingkat kabupaten. Mereka digembleng tidak hanya dari sisi fisik, tetapi juga mental dan kedisiplinan, demi tampil maksimal di hari yang penuh makna bagi seluruh rakyat Indonesia. (kal)

  • Bagikan