Bupati Koltim Ajak Warga Doakan Jamaah Haji
Tirawuta, KoP--Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) bersama jajarannya melaksanakan shalat Idul Adha di Lapangan Inebenggi Kecamatan Mowewe. Dalam momen tersebut, Bupati Koltim Toni Herbiansyah mengajak seluruh warga untuk bersama-sama mendoakan para jamaah yang sedang melaksanakan ibadah haji.
"Mari kita mendoakan saudara-saudara kita yang saat ini sedang menunaikan ibadah haji, semoga mendapat ridho dari Allah agar bisa kembali ke tanah air dengan selamat," ungkapnya kemarin.
Ia mengungkapkan, melalui kesempatan ini Pemerintah menghimbau agar warga dapat memelihara stabilitas politik serta tidak mudah terpancing oleh isu yang sengaja memecah belah persatuan dan kesatuan yang sudah dibina selama ini.
"Kembali saya mengingatkan, marilah kita menjaga aktabilitas dalam berpolitik, jangan sampai ada oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab untuk memecah belah persatuan kita. Selain itu, mari kita bersatu dan saling membantu demi terwujudnya pembangunan di Koltim, sebagai wilayah berbasis Agrobisnis yang unggul dan berdaya saing," terangnya.
Toni juga mengcapkan selamat hari raya Idul Adha kepada warga. " Selamat hari raya Idul Adha kepada seluruh masyarakat kabupaten Koltim, semoga kita semua senantiasa dalam lindungan yang maha kuasa," paparnya.
Sementara itu, Camat Mowewe, Hamdi saat ditemui usai shalat idul Adha mengatakan, sejak dilantik sebagai Bupati ini merupakan ke dua kalinya melakukan shalat hari raya. Pertama Hari raya idul Fitri dilaksanakan dilapangan Latamoro Kecamatan Tirawuta, dan kali ini shalat Idul Adha dilaksanakan di Mowewe.
"Dengan kehadiran Bupati dalam pelaksanaan shalat Idul Adha ini, warga kecamatan Mowewe menyambut baik. Dan ini merupakan kebanggaan kami semua," ujarnya.
Ia mengungkapkan, Bupati juga menyumbangkan satu ekor sapi, dan ditambah dua ekor sapi dari Ketua penggerak PKK koltim Hj. Surya Adelina Hutapea. "Sapi tersebut untuk dibagikan kepada yatim dan fakir miskin. Adapun ke tiga ekor sapi kurban akan dibagikan 100 orang masing-masing satu desa 10 orang. Dan itu semua sudah dilakukan oleh panita," tandasnya. (m2/b)