Sudah Enam Bulan Blanko e-KTP Kosong

KOLAKAPOS, Kendari--Sudah menjadi umum munculnya keluhan warga sulit membuat KTP elektronik. Hal tersebut juga diakui Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Sultra. Kabid Fasilitasi Pelayanan Administrasi Disdukcapil Sultra, Muhammad Fadlansyah mengatakan Sultra memang kekurangan blanko e-KTP. Ia menyebut secara keseluruhan, Sultra kekurangan 400 ribu blanko e-KTP. Jumlah tersebut hanya untuk masyarakat yang sudah melakukan perekaman data kependudukan. Kekurangan blanko tersebut sudah terjadi enam bulan belakangan. "Saat ini Sultra membutuhkan sekitar empat ratus ribu blanko e-KTP," katanya. Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari kebutuhan 17 kabupaten kota se Sultra. Ia mencontohkan, Disdukcapil kendari membutuhkan blanko e-KTP hingga tiga ribu lembar perbulan. "Disdukcapil Kota Kendari itu melayani masyarakat itu berkisar sekitar 100 orang per hari sehingga dalam sebulan kurang lebih 3.000 lembar blanko," ungkapnya. Untuk menyikapi blanko e-KTP yang kuotanya terbatas tersebut, maka seluruh Disdukkcapil kabupaten/kota diinstruksikan untuk memprioritaskan pelayanan kepada warga yang baru membuat e-KTP. "Sementara warga yang memperbaharui data atau alasan hilang dan rusak bisa dipending terlebih dahulu sambil menunggu pengiriman blanko selanjutnya dari Kemendagri," katanya. (k9/c)