Festival Konasara Mulai Dihelat, 11.000 Lampion Warnai Langit Pantai Taipa

KOLAKAPOS, Kendari -- Sekitar 11.000 Lampion mewarnai langit Pantai Taipa Kabupaten Konawe Utara (Konut) pada perayaan pergantian tahun 2017 ke 2018.
Selain merayakan pergantian tahun pelepasan lampion tersebut juga sebagai tanda dimulainya festival Konasara dalam rangka memperingati peringatan Hari ulang Tahun Kabupaten Konawe Utara yang ke 11 Tagun.
"Pelepasan 11 ribu lampion ini menandakan usia Konut yang ke-11," kata bupati Konut Ruksamin saat ditemui seusai pelepasan lampion.
Disebutkan festival yang dihelat selama satu minggu ini, akan diisi dengan sejumlah lomba. Diantaranya pemilihan luale anandonia konasara 2017, Lomba fotografi profesional dan foto smartphone (amatir), lomba karya tulis, kuliner, balap perahu katinting, perahu hias, tarik tambang perahu, lulo pantai menulusuri Pantai taipa-pantai laimeo. akan dihibur oleh artis ibu kota seperti Naff, Tipex, Krisyanto Jamrut dan artis K-pop asal korea selatan.
"Nanti seusai tanggal 2 Januari, kita akan lanjutkan dengan peletakan batu pertama semester MBG grup, ini sebagai kado untuk masyarakat Konut dalam memperingati HUT Daerah kami," sebutnya.
Ditambahkan, keadaan potensi wisata yang tersedia di daerah Kabupaten Konut masih bersifat pemanfaatan yang tersebar di daerah pesisir pantai dan kawasan perbukitan, antara lain pulau labengki, tanjung taipa, air panas wawolesea, danau I rano, telaga tiga warna linomoiyo dan air terjun ameseu.
"Salah satu bidang terpenting di sektor ekonomi daerah adalah bidang pariwisata. Apabila potensi sumber daya daerah dikelola secara optimal melalui kegiatan pengembangan objek wisata maka dipastikan sektor tersebut akan menjadi lokomotif yang dapat memberikan multiplier effect terhadap peningkatan perekonomian daerah," tandasnya (k1/b/hen).