Delapan Dosen di UMK Mengundurkan Diri

  • Bagikan
KOLAKAPOS, Kendari--Berdasarkan siaran pers rektor Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK) yang di posting dan diaplod dari Grup akun WA Jurnal Humas Pemkot Kendari, yang isinya menerangkan dinamika internal pada fakultas tehknik UMK karana ketidak puasan beberapa pihak. Dijelaskan penyelenggaraan musyawarah bersama antara pimpinan wilayah muhammadiyah (PWM) Sultra bersama Badan Pembina Harian (BPH) UMK dan pimpinan UMK yang diselenggarakan pada 23 Januari 2018 lalu tepatnya pukul 16.30 WITA di kantor PWM Sultra dan isinya menyepakati pengunduran jabatan Dekan Fakultas Tehknik dan delapan dosen tetap maupun tidak tetap. Sekretaris Rektor UMK, Ahmad yang dikomfirmasi melalui telpon seluler membenarkan jika isi siaran pers rektor UMK yang menerangkan tentang delapan dosen dari UMK yang mengundurkan diri dinyatakan telah disetujui. “Iya betul sudah dirapatkan karena mereka minta mundur, bukan undian yang memberhentikannya tapi karena mereka yang mengusulkan pengunduran dirinya maka diaminilah itu pengunduran karena tidak bisa juga ditahan mereka mintah mundur toh,”jawabnya saat di hubungi melalui telpon selulernya 28/1/2018. Ahmad memaparkan, bahwah terkait permohonan pengunduran diri Dekan fakultas tehknik Mochammad Assidieq, ST, M.Si seperti yang tertuang pada isi surat siaran pers tersebut, dari hasil musyawarah jika surat keputusan pengunduran Assidieq baru diterbitkan sementara fungsinya sebagai dosen tetap akan berjalan karena yang mundur hanya jabatannya. “Itu baru tanggal pengundurannya tapi Sknya itu baru diterbitkan, dan soal mengajar iya masih mengajar, karena Assidieq cuman jabatannya saja yang berhenti,”jelasnya. Lebih lanjut Ia menuturkan, jika beberapa dosen yang minta mengundurkan diri sudah tidak mengajar lagi karena sudah dinyatakan resmi mundur dari statusnya sehingga UMK akan menerima dosen baru yang sesuai dengan jurusan yang dibutuhkan. Selain itu Ahmad juga menceritakan, bahwa terkait dengan pengunduran diri beberapa dosen karena Mochammad Assidieq ingin agar jabatannya dicopot dari Dekan Fakultas tehknik. “Iya jadi itu khan sebenarnya sudah karena mereka minta mundur itu jadi awalnya itu dosen yang minta mundur dengan tuntutan itu mereka khan keinginan memberhentikan pak Assideq itu sebagai dekan, karena ketidak puasan beberapa pihak terkait dengan tuntutan mereka, khan tuntutan mereka itu sudah dirapatkan dipimpinan termasuk di badan pembina harian itu, dan sudah dipasilitasi tapi karena mereka tidak puas dengan tuntutan itu mereka mengambil sikap mengundurkan diri,”ceritanya. Ahmad juga mengungkapkan, bahwa awal mula sehingga problem tersebut bisa terjadi karena adanya tudingan jika telah terjadi penggelapan dana di UMK dimana mahasiswa juga menduga dekan telah melakukan hal tersebut, namun setelah di telusuri hingga pada laporan keuangan ternyata tak sepersenpun terjadi penggelapan dana namun Assidieq tetap tidak diperkenankan menjabat sebagai dekan fakultas tehknik. Ahmad munuturkan, bahwa pertimbangan yang dilakukan dekan setelah dirinya dihujani tudingan saat itu Assidieq tidak ingin permasalahan itu berkepanjangan untuk terus diperdebatkan sehingga pihaknya juga mengambil keputusan untuk mundur dari jabatannya. Bahkan kedelapan dosen sambung Ahmad, yang minta mengundurkan diri di himbau agar mempertimbangkan hal tersebut hanya saja mereka tetap mengambil sikap untuk mundur dari profesinya sebagai dosen UMK. “Yang delapan dosennya itu yang mengundurkan diri karena tidak puas sebenarnya sudah dipasilitasi sebelumnya mereka jika mau mengambil sikap itu hak pimpinan justru memberikan ruang mereka supaya tidak sampai mengambil sikap tapi khan sebagai pimpinan juga tidak bisa menahan karena hak mereka mundur dan status dosennya itu khan bukan rektor yang memberhentikan tapi yayasan badan pembina harian, dan rektor hanya sebatas mengusulkan pengunduran diri dari dosen tersebut, dan itu sudah ril sudah selesai sehingga membutuhkan dosen baru,”sambungnya. Untuk diketahui kedelapan dosen yang mengundurkan diri adalah, Nahdatunnisa, ST,M.SI, Ali Amin Soewamo, ST,MURP, Machm, Muhammad, ST,M.Si, Takbir, ST,MT, Hasrudin, ST,M.Si, Muh.Chaidar, ST,M, Muhammad Mukkhlis, ST,MT, Muh. Fajar Affanul Hakim, ST,MT.(k/10/b/hen)
  • Bagikan