Berikan Layanan Prima , Imigrasi Kelas I Kendari Kembali Turun Lapangan
KOLAKAPOS, Kendari--Imigrasi Kelas I Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam memberikan layanan prima dan kemudahan kepada masyarakat dalam hal pengurusan paspor bagi Calon Jamaah Haji (JCH) turun langsung di daerah yakni, di Kabupaten Kolaka Utara (Kolut). Diketahui sebelumnya membuka cabang di Kabupaten Bombana, Kabupaten Kolaka, Kolaka Timur (Koltim).
Kepala Imigrasi Kelas I Kendari Adhar mengatakan, layanan ini adalah wujud kepeduliam pemerintah kepada masyarakat, dan pihaknya berusaha agar memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. "Iya, ini benar-banar negara hadir ditengah-tengah masyarakat, dan muda-mudahan dengan ini masyarakat lebih dekat dan lebih kenal dengan Imigrasi," ucapnya saat ditemui di kediamannya jalan Lepo-lepo, Kendari. Sabtu, (10/03).
Ditempat terpisah Kepala sub bagian Tata Usaha Kementerian agama (Kemenag) Kolut Sudianto mengatakan Imigrasi memberikan peluang kepada seluruh calon jamaah haji kolaka utara untuk mengungjungi kolaka utara dalam hal pengambilan foto paspor. Kegiatan ini merupakan bantuan yang tidak terukur untuk masyarakat Kolut. "Iya, muda-mudahan Allah SWT yang akan membalas semuanya. Kami sangat bersyukur kepada Imigrasi karena mereka datang langsung di Kolut," jelasnya. Sabtu, (10/03).
Ia berharap, agar pihak imigrasi turun langsung di semua kabupaten yang ada di sultra, khususnya kolaka utara untuk memberikan layanan paspor kepada masyarakat dalam hal ini CJH, karena warga yang mengurus paspor tidak semua sehat. "Kami sangat menginginkan agar, imigrasi langsung yang datang di kabupaten, agar masyarakat tidak perlu jauh-jauh datang di kendari untuk mengurus paspor, karena tidak semua warga dalam kondisi fit," paparnya.
Namun, lebih jauh nenjelaskan, dengan hadirnya Imigrasi ditengah-tengah masyarakat, sehingga memberikan angin segar buat masyarakat Kolut, karena warga sendiri bisa mendaftar langsung di daerahnya tanpa harus turun di kendari. "Selain banyak menghabiskan biaya juga banyak mengahabiskan waktu, karena Kolut dengan Kendari jaraknya sangat jauh, bisa memakan waktu 7 sampai 8 jam perjalanan," jelasnya.
Pantauan Kolaka Pos ratusan masyarakat merespon bagus layanan yang diberikan pihak Imigrasi Kelas I Kendari kepada CJH. "Kami sangat berterima kasih kepada pemerintah khususnya Imigrasi dan Kemenag Kolut," ucap salah CHJ yang mengurus paspor Nanu (70).
Untuk diketahui, kabupaten Kolut merupakan kabupaten terakhir yang akan dikunjungi oleh Imigrasi Kelas I Kendari dalam pengurusan paspor bagi Calon Jamaah Haji untuk tahun 2018 ini. Namun, pihak Imgrasi akan mengusahakan, agar tahun depan akan berkunjung ke semua kabupaten. (P2/hen)