KOLAKAPOS, Kendari -- Isue soal penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) hangat diperbincangkan oleh masyarakat Sulawesi Tenggara, (Sultra) khususnya Kota Kendari. Apalagi masyarakat yang telah mengabdikan diri dalam instansi pemerintahan ataupun instansi lainnya dalam hal ini K2.
Kabarnya penerimaan CPNS akan dilaksanakan pada bulan Juli lalu, sehingga dinilai kabar tersebut membawa angin segar bagi masyarakat, namun hingga kini Agustus 2018 ini belum ada informasi kejelasan dari KemenPAN.
Hal tersebut dibenarkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Kendari Zainal Arifin, bahwa memang awalnya diinfokan dari KemenPAN penerimaan CPNS berdasarkan usulan dari daerah masing masing dan akan diumumkan pada akhir bulan Juli, dan akan diproses pada Agustus 2018 ini. "Namun sampai saat ini berita itu belum ada penyampaian secara resmi di daerah daerah, dan kita juga masih menunggu informasi tersebut," jelasnya saat ditemui di ruangannya. Senin, (06/08).
Sesuai dengan usulan masing masing kabupaten Kota masih kata Zainal, untuk kota Kendari sendiri mengusulkan sesuai dengan pensiun pada tahun 2018 yakni 186 orang. Kemudian pensiunan 2015 sebanyak 600 orang. Akan tetapi yang dipersyaratkan hanya yang pensiun 2018. "Kami sebenarnya ingin mengusulkan semua pensiunan 2015 sampai 2018, namun berdasarkan peraturan, maka kami yang usulkan hanya pensiunan 2018 saja, yakni 186 orang," tambahnya.
Selain itu Ia menjelaskan, bahwa K2 langsung PNS, tanpa melalui tes. Menurutnya itu adalah berita hoaks atau tidak benar, karena hal itu tidak ada informasi resmi atau peraturan resmi terkait pengangkatan K2. "Kami juga sebenarnya menginginkan yang masuk dalam k2 langsung diangkat, tanpa melalui tes CAT, karena memang mereka sudah lama mengabdi di masyarakat," urainya.
Zainal Arifin menghimbau kepada seluruh masyarakat yang masuk dalam daftar K2 bahkan sudah mengabdikan diri dalam instansi kepemerintahan maupun lainnya di daerah masing masing, kalau ada lowongan atau pendaftaran CPNS melalui umum atau melalui tes CAT, tetap mengikuti tes. "Mudah- mudahan mereka semua dalam hal ini K2 lolos semua, atau diutamankan dalam penerimaan CPNS nanti," tutupnya. (P2/hen)