KOLAKAPOS, Tirawuta -- Badan Pengawas Pemilu kabupaten Kolaka Timur (Bawaslu Koltim) menggelar sosialisasi pengawasan partisifatif dengan tema bertajuk “Goes To School” di tiga sekolah yakni SMKN 1 Tirawuta, SMAN 1 Tinondo, dan SMAN 1 Lambandia, Kamis (19/9). Kegiatan yang dilaksanakan sehari, diikuti 75 pelajar siswa ditiga sekolah tersebut Bawaslu Koltim memberikan pemahaman kepada para siswa sebagai pemilih pemula. Ketua Bawaslu Koltim Rusniyati Nur Rakibe mengatakan, sosialisasi pengawasan partisipatif yang melibatkan para pelajar tingkat SMA dan SMK bertujuan untuk memberikan pendidikan politik kepada para pelajar yang merupakan pemilih pemula. “Jadi kegiatan ini untuk memberikan pendidikan politik terkait pemilu, kerja kerja Pengawas pemilu dan bagaimana tata cara penanganan pelanggaran,” ungkapnya saat ditemui media ini. Rusniyati menjelaskan, kegiatan Goes To School dilaksanakan tidak hanya di Kolaka Timur saja akan tetapi juga di seluruh kabupaten dan kota Se Sulawesi Tenggara menyasar pemilih pemula. “Sasarannya memang pemilih pemula, yakni pelajar yang berusia 15 – 16 tahun yang pada saat pemilu serentak 2024 nanti sudah menjadi wajib pilih. Kita ajak mereka untuk care terhadap pengawasan pemilu, tentu saja dengan turut serta berpartisipasi dalam kegiatan pengawas pemilu,” jelasnya. Dijelaskannya, jika para pelajar juga diberi pendidikan terkait cara melakukan proses penanganan pelanggaran, agar para pelajar bisa memahami ketika mendapatkan kecurangan pada saat proses pemilu berlangsung. “Kami menjelaskan tentang apa peran Bawaslu, bagaimana proses pengawasan pemilu dan penindakannya iika terjadi pelanggaran,” terangnya Ia juga sangat mengapresiasi atas antusias dari para pelajar yang aktif karena banyak mengajukan pertanyaan. “Kita apresiasi atas respon pihak sekolah dan peserta, dan kita berharap ada follow up dari kegiatan ini, apakah membuat kelas pemilu dan berlanjut ke sekolah sekolah yang lain yang ada di kabupaten Kolaka Timur,” tutupnya. (K9/c/hen).