Developer Agresif Kembangkan Konsep TOD
KOLAKAPOS, Jakarta--Kian banyak pengembang yang memberikan produk dengan konsep hunian berorientasi angkutan atau dikenal transit oriented development (TOD). Terutama apartemen yang saat ini diminati pasangan muda atau mahasiswa. Hal itu menjadi sinyal positif bahwa bisnis properti sepanjang tahun ini akan menggeliat. Fenomena itu yang ditangkap PT Hutama Anugrah Propertindo. Perusahaan patungan PT Harapan Inti Persada Indah dan Karya Cipta Group itu mulai membangun apartemen bekonsep TOD. Yakni Apartemen Serpong Garden di Cisauk Tangerang. "Kami menyediakan beragam kemudahan akses transportasi menuju pusat bisnis, rekreasi, atau fasilitas umum lainnya. Dengan akses praktis dari apartemen ke stasiun, penghuni tak butuh waktu lama dari atau ke jaringan kereta commuter line," ujar Komisaris Karya Cipta Group Pingki Elka Pangestu. Menurutnya, apartemen yang konstruksinya menelan biaya investasi Rp 2 triliun itu akan terintegrasi dengan stasiun Cisauk. Bahkan, rencanany, ada skybridge yang menghubungkan apartemen dengan stasiun moda commuterline tersebut. “Kami sudah koordinasi dengan KAI dan Kementerian Perhubungan,” jelas Pingki. Dia menambahkan, perencanaan tata ruang digagas untuk pengembangan kawasan perkotaan terpadu, lengkap dengan rencana jaringan infrastruktur dan transportasi antarkota. “Dari awal sudah berwawasan TOD yang sekarang sedang diterapkan di beberapa kawasan metropolitan Jakarta bersama-sama dengan pembangunan MRT, LRT, busway dan kereta api komuter,” tutur Pingki. Kawasan Cisauk, lanjutnya, adalah salah satu emerging urban centre atau simpul pekotaan yang akan dikembangkan dengan TOD. Sementara itu, Direktur Utama Karya Cipta Group Subianto Satmaka mengatakan, respons masyarakat terhadap apartemen yang berdiri di atas lahan seluas 2,7 hektare itu sangat besar. Terbukti, sejak launching kemarin sudah terjual di atas 700 unit. “Target satu tower habis,” katanya. (jpnn)
