Bupati Konsel Tetapkan Desa Jati Bali Jadi Pusat Ngaben
KOLAKAPOS, Andoolo--Umat Hindu Desa Jati Bali Kecamatan Ranomeeto Barat Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), menggelar Upacara Ngaben atau Membakar jenazah. Yang diikuti oleh beberapa Kabupaten di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Dikatakan Ida bagus Komang Karwita selaku Ketua Adat Desa Jati Bali, kegiatan tersebut merupakan suatu rangkaian upacara, untuk mengembalikan segala unsur Panca Maha Bhuta (5 unsur pembangun badan kasar manusia), kepada asalnya masing-masing agar tidak menghalangi perjalan Atma ke Sunia Loka untuk bertemu dengan sang pencipta.
"Jumlah peserta yang mengikuti acara Ngaben massal di Desa Jati Bali berjumlah 150 sawo (org yg di sucikan), diikuti beberapa Kabupaten yakni, Konsel 132 sawo, Konut 7 sawo, Konawe 5 sawo, Kolaka 2 sawo, Buton 2 sawo, dan Raha 2 sawo," rinci Ida Bagus.
Kegiatan tersebut lanjut dia, diadakan setiap lima tahun sekali, mulai dari Tahun 1997 hingga sekarang. Dan sudah empat kali dilaksanakan di tempat yang sama.
Selaku Pemerintah setempat, Camat Ranomeeto Barat Rahmat Saleh menyatakan bahwa kegiatan tersebut, bertujuan untuk mempererat tali silahturahmi dan memupuk semangat kebersamaan sesama keluarga Hindu di Sultra.
"Ini juga adalah contoh gotong royong yang selama ini jarang kita temui, dimana masyarakat keluarga Hindu bukan saja hanya memberikan bantuan dalam bentuk tenaga, melainkan moril dan materil. Dengan bersinergi Pemerintah setempat," jelasnya.
Sementara itu Bupati Konsel H. Surunuddin Dangga, yang turut hadir dalam kegiatan ngaben tersebut mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi dan mendukung penuh kegiatan tersebut.
"Tahun 2017 Pemda Konsel akan menjadikan Desa Jati Bali menjadi Desa Adat untuk tujuan Wisata, dan semua sarana dan prasarana akan dilengkapi untuk menunjang pencanangan Desa Adat tersebut di kabupaten Konsel," katanya.
Kemudian lanjut dia setiap tahunnya akan dilaksanakan Acara Ngaben tahunan di Desa tersebut, dan menjadikannya sebagai pusat Ngaben di Konsel. Sehingga bisa menarik kunjungan wisatawan baik lokal, nasional maupun mancanegara seperti layaknya di Pulau Bali. (K5/b/hen)
