KOLAKAPOS, Rumbia--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bombana terus berupaya memberantas pungutan liar (Pungli) dijajarannya. Berbagai upaya terus dilakukan untuk mencegah terjadinya pungli, salah satunya Bupati Bombana melaunching SMS Center.
Bupati Bombana, H.Tafdil mengatakan, SMS Center ini merupakan upaya Pemkab dalam meningkatkan pembinaan dan pengawasan internal terhadap penyelenggara pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat.
Hal ini dilakukan melihat posisi pelayanan publik selalu menjadi obyek potensi terjadinya Pungli. Selain itu juga dilakukan untuk menciptakan pelayanan publik yang transparansi serta akuntabilitas sebagaimana muatan visi misi bupati dan wakil bupati bombana periode 2017-2022
Program itu dipertegas dalam Surat Keputusan Bupati Bombana nomor 87 tahun 2017 tentang perubahan atas keputusan Bupati Bombana nomor 18 tahun 2017 tentang pembentukan unit satuan tugas sapu bersih pungutan liar di lingkup Pemda.
Lanjutnya,nomor sms center ini akan disebarkan di seluruh fasilitas umum,seperti sekolah,kelurahan,kecamatan dan seluruh unit kerja yang melakukan pelayanan publik"bila terdapat indikasi Pungli yang dilakukan dan mengatasnamakan penyelenggara negara dalam hal ini ASN,TNI atau Polri segera dilaporkan melalui sms center,"ungkap bupati dua periode itu,kamis lalu di rujab
Kata Tafdil, leading sektor program sms centar sapu bersih pungli ini yakni Kominfo yang diketuai oleh Waka Polres Bombana dan kegiatan ini juga melibatkan semua elemen masyarakat,langkah awal kegiatan ini yakni memasang baliho nomor sms center saber pungli,gunanya agar masyarakat tahu dan dapat segera melaporkan bila terjadi indikasi pungli
"Kami akan pasang diwilayah publik,baik ditingkat pemda,kecamatan,kelurahan,