Minat Warga Bombana Gabung Parpol Baru Minim

  • Bagikan
Anggota KPUD Bombana, Kasjumriati.
KOLAKAPOS, Rumbia -- Minat warga Bombana untuk gabung partai politik baru, dalam memperebutkan kursi legislatif masih minim. Terbukti, dari 15 partai politik yang ikut dalam pemilihan legislatif 17 April 2019 mendatang, tiga diantaranya memiliki keterbatasan calon legislatif (Caleg). Hal itu terungkap berdasarkan hasil rekapitulasi pemantauan pendaftaran bakal calon legislatif di wilayah Bombana. Anggota Komisioner Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Bombana Kasjumriati menjelaskan, tiga Parpol yang kekurangan Caleg, yakni Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Garuda hanya memiliki Caleg di dua daerah pemilihan (Dapil), sementara untuk partai Berkarya hanya empat Dapil. "Di bombana ini terdapat lima Dapil. Jadi tiga partai itu ada Dapil yang tidak diisi oleh Calegnya, untuk lebih jelasnya parpol PSI hanya memiliki Caleg di Dapil II dan IV untuk Dapil I, III dan V tidak ada. Partai Garuda hanya Dapil I dan III, untuk Dapil II, IV dan V tidak ada Caleg, parpol Berkarya yang ada I, II, IV dan V untuk Dapil III tidak ada Caleg," ujarnya, Selasa (31/7). Berdasarkan informasi dari masing-masing Parpol, lanjut Kasjumriati, mayoritas penyebab utama Parpol yang ada di Bombana tidak memiliki Caleg di Dapil itu dikarenakan minat masyarakat untuk ikut terlibat dalam partai politik minim. "Informasi partai bahwa susah mendapatkan masyarakat untuk mencalonkan diri sebagai anggota legislatif," terangnya. Ia menambahkan, bila terdapat partai yang tidak mencapai minimal 30 persen keterwakilan perempuan untuk satu Dapil, sesuai peraturan KPU secara otomatis akan gugur atau dicoret. Tapi, meski ada beberapa partai yang tidak memiliki Caleg di beberapa Dapil, tidak menggugurkan keikutsertaan partai politik tersebut dalam pemilihan legislatif nanti. (k6/b)
  • Bagikan