KOLAKAPOS, Andoolo -- Pemerintah Derah (Pemda) Konawe Selatan (Konsel), menggelar pencanangan kampanye dan introduksi imunisasi Measles Rubella (MR) yang dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) H. Sjarif Sajang, didampingi Kadis Kesehatan Maharayu dan Kabag Humas Setda, Hermawan, di SDN 3 Palangga, Selasa (28/8).
Kegiatan ini dirangkaikan dengan penyuntikkan munisasi campak dan rubella, kepada 156 siswa/i pada semua tingkatan, mulai Kelas 1 hingga kelas 6 SDN tersebut.
Sekda Konsel Sjarif Sajang mengatakan selama Agustus - September 2018, Pemda Konsel akan memberikan perlindungan kepada anak-anak dari penyakit campak (sarampah dan rubella), dalam bentuk imunisasi agar tidak ada lagi anak-anak Konsel meninggal karena penyakit ini.
"Sejak 1 Agustus 2018, siswa sekolah baik madrasah, pesantren, sekolah negeri maupun swasta se Konsel telah mendapatkan imunisasi, dan tercatat pertanggal 27 Agustus 2018 sudah mencapai 38.27 %, dengan harapan tidak ada anak yang tidak lakukan imunisasi, agar tidak menjadi penyebab rantai penularan penyakit tersebut di masa mendatang," jelas Sjarif.
Tentunya, lanjut dia memutus rantai penyakit adalah pekerjaan besar yang perlu dukungan semua pihak, olehnya sudah saatnya bergerak bersama dengan tidak berfikir imunisasi hanya tugas tim kesehatan, melainkan tugas semua pihak dalam rangka melindungi anak agar dapat hidup sehat dan ceria.
"Jadi, saya serukan kepada para orang tua, Guru, Camat, Lurah dan para Kades untuk memastikan anak usia 9 - 15 Tahun sudah imunisasi MR dengan target imunisasi mememuhi minimal angka 95% , agar komunitas dan masyarakat terlindungi, sehingga anak-anak kita tumbuh cerdas, terampil dan dapat dibanggakan," pungkasnya.
Sementara itu, Kadis Kesehatan Konsel, dr. Maharayu menyampaikan bahwa sasaran kegiatan kampanye imunisasi MR, untuk target yang diberikan oleh Kemenkes pada 24 Puskesmas se Konsel yakni sebanyak 96.156 jiwa, sedangkan realisasi pelaksanaan imunisasi sudah capai 106.579 jiwa atau capai 38, 27% dari target pusat 42,42%, untuk batas akhir bulan Agustus 2018.
"Yang mana kampanye MR ini, akan dilanjutkan pelaksanaannya pada bulan September dengan sasaran target pencapaian 95%, dan dibulan Oktober beralih keimunisasi rutin yang dilaksanakan setiap bulannya dengan sasaran usia 9 - 24 bulan," tukasnya.
Lanjutnya, capaian target imunisasi agak berat terealisasi karena adanya kendala yang dihadapi tim medis dilapangan diantaranya, pihak sekolah dan orang tua siswa yang menolak/menunda diimunisasi, siswa yang tidak hadir dan siswa yang dalam kondisi sakit.
"Tapi kami terus berupaya agar memberikan dampak terhadap perbaikan dan peningkatan derajat kesehatan masyarakat di Konsel," pungkas Maharayu.
Pada kesempatan tersebut, mewakili Bupati Konsel, Ir. Sjarif Sajang menyerahkan bantuan kendaraan operasional dari Pemda kepada pihak RSUD berupa dua unit mobil Ambulans, yang diterima Pegawai RS mewakili pimpinannya. (k5/b)
