14 Calon Kades di Bombana Diuji Kompetensi
KOLAKAPOS,Rumbia--Sebanyak 14 calon kepala desa yang terdiri dari tujuh orang calon kades Lareete dan Tahiite mengikuti uji kompetensi di aula kantor bupati Bombana, Jumat (26/10).
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Bombana, Hasdin Ratta mengatakan, mereka yang mengikuti uji kopetensi ini diatur dalam peraturan daerah (perda) No. 3 tahun 2018 sebagaimana perubahan atas perda nomor 9 tahun 2014 dan peraturan bupati nomor 35 tahun 2018, tentang tata cara pemilihan kepala desa, yang mana dalam pasal aturan tersebut menyebutkan bahwa uji kompetensi dilakukan apabila desa memiliki lebih dari lima calon kepala desa.
"Jadi dari enam belas desa yang akan menggelar Pilkades, desa Lareete dan Tahiite memiliki tujuh calon dan dua calon masing-masing desa Lareete dan Tahiite harus ada yang gugur," ungkapnya.
Uji kompetensi calon kepala desa ini menghadirkan dua metode soal, yakni pilihan ganda dan esai, bahkan hasil dari uji kompetensi ini langsung diperiksa dan diumumkan langsung di hadapan para peserta.
Untuk diketahui, uji kompetensi ini melibatkan tim penguji yang berkompeten diantaranya yakni dua staf ahli bupati bupati serta dari pihak kepolisian, yakni kepala bagian operasional polisi (Kabag Ops)
Bombana akan menggelar Pilkades serentak akan digelar 18 November mendatang, yang mana Pilkades itu akan digelar di 16 desa termasuk empat desa Pergantian Antar Waktu (PAW).
Desa tersebut yakni Desa Enano, Pungkalaero, Laontowonua, Tembe, Pouwae, Tahiite, Lareete, Analere, Biru, Matabundu, Keren dan Rahambaa, sementara untuk PAW Baliara Selatan, Baliara Kepulauan, Masaloka serta Mambo.
Sebelum kegiatan itu berakhir masih terkait mengenai uji kompetensi melalui Kapolres Bombana Kabag Ops AKP La Ode Agus, menyarankan pada semua peserta yang tidak lulus ujian agar menerima dengan lapang dada karena hasil hari ini bukan dari keinginan panitia atau pihak-pihak tertentu jalankan ini hasil dari buah kerja keras para peserta yang mengikuti ujian.
Perwira tiga balok di pundak itu juga menegaskan bila jangan ada terjadi kiat-kiat untuk melakukan tindakan yang dapat merusak jalannya Pilkades, bila itu terjadi pihaknya akan melakukan tindakan tegas.
"Untuk itu saya bersama rekan-rekan lainnya menganjurkan agar mari bersama menyukseskan Pilkades yang aman dan kondusif, karena kegiatan tersebut merupakan kegiatan bersama untuk kepentingan semua kalangan," harapnya. (k6/b)