Reses di Konsel, Umar Arsal Prioritaskan Aspirasi Petani dan Nelayan

KOLAKAPOS, Andoolo -- Reses masa sidang III 2018/2019, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI), khususnya Daerah Pemilihan (Dapil) Sultra turun menyerap aspirasi masyarakat, hal ini dilakukan Umar Arsal di Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konsel, Selasa (19/2) lalu. Dalam kunjungan reses tersebut, Umar Arsal mendengarkan keluhan masyarakat setempat, yang mana Kecamatan Tinanggea terdiri dari 22 Desa dan 2 Kelurahan. Diantaranya salah seorang warga Desa Bungin Permai Margau (40), mengusulkan pengadaan perahu, pukat dan modal bagi petani rumput laut yang saat ini sedang dibudidayakan. Usulan itu sesuai dengan kondisi masyarakat yang mayoritas nelayan. "Selama ini bantuan pusat berupa pengadaan kapal maupun perahu, khususnya Desa kami belum pernah kami rasakan atau terima, selain itu kami juga membutuhkan air bersih dan alat tangkap nelayan, sekiranya dengan kehadiran Umar Arsal agar keluhan kami ini bisa diperjuangkan," keluhnya. Keluhan lain, juga disampaikan kepala Desa Telutu Jaya Nanang Firdaus mewakili masyarakatnya, yakni terkait bantuan pertanian seperti hand tractor hingga sumur bor. Hal serupa juga disampaikan, Sekdes Asingi Agus yakni terkait peningkatan jalan dusun sepanjang 3 Km, bantuan bibit sapi, bibit udang hingga bibit ikan bandeng. Menjawab hal tersebut Umar Arsal yang merupakan anggota Komisi IV DPR RI, menyampaikan bahwa masyarakat Konsel sangat antusias menyampaikan aspirasinya, semua ini akan ditampung dan diperjuangkan pada sidang 4 Maret mendatang. "Kalau tidak masuk pada APBN 2019, maka akan kita perjuangkan pada APBN perubahan, atau dianggaran 2020. Sebagai anggota DPR untuk periode ini, jabatan saya berakhir 31 September 2019, namun saya dan pemerintah pusat masih akan mengetuk dua anggaran lagi," jelasnya. Lanjutnya, khususnya tiga Kabupaten di Sultra yakni Bombana, Konawe dan Konsel pihaknya akan mengakomodir apa yang menjadi aspirasi masyarakat. Untuk Konsel yang masyarakatnya dibidang petani dan nelayan, pihaknya akan memilah yang mana saja prioritas untuk diperjuangkan. "Kita akan pilah, karena saya di Komisi IV DPR RI bermitra dengan Kementerian Pertanian, Kelautan, Kehutanan dan Lingkungan Hidup. Tiga inilah yang akan kita sesuaikan dengan aspirasi masyarakat Konsel," ungkapnya. Pihaknya berharap kedepan Kabupaten Konawe, Bombana dan Konsel bisa menjadi lumbung padi khususnya di Sultra. (k5/c)