Puluhan Warga Jatim Pindah ke Muna

  • Bagikan

KOLAKAPOS, Raha -- Sebanyak 79 jiwa warga Provinsi Jawa Timur (Jatim) dari berbagai kabupaten di tanah Jawa yakni Kabupaten Blitar, Lumajang, Pasuruan, Sumenep, Pamekasan, Nganjuk, Banyuwangi, dan Lamongan memilih status kependudukan mereka menjadi warga kabupaten Muna. Pasalnya, puluhan penduduk Jatim tersebut merupakan rombongan transmigrasi yang ditempatkan di desa Raimuna kecamatan Maligano.

Kepala Dinas Trasmigrasi dan Tenaga Kerja kabupaten Muna, Fajaruddin Wunanto mengungkapkan, Pemkab Muna telah menyiapkan lahan pemukiman dan perkebunan untuk program transmigrasi kurang lebih seluas 210 hektar. Puluhan jiwa warga Jatim tersebut akan menyatu dengan ratusan warga transmigran yang sebelumnya sudah menetap di desa Raimuna. "Semoga bapak ibu bisa betah disini (Muna) dan fasilitas yang diberikan oleh pemerintah seperti rumah dan lahan perkebunan 1,5 hektar per kepala keluarga (KK) dapat dimanfaatkan hingga akhirnya dapat merubah nasib bapak dan ibu sekalian. Apabila betah maka insya allah akan berhasil," ucapnya saat menyambut kedatangan warga transmigrasi di desa Raimuna, Selasa (17/12)

Ditempat yang sama, Plt Sekda Muna, Ali Basa berharap dengan masuknya warga transmigran di Muna akan membawa dampak positif untuk kemajuan daerah. "Saat ini, kecamatan Maligano menjadi salah satu wilayah transmigran percontohan di Indonesia. Hal ini pula menjadi satu kesyukuran dan kami mengetahui bahwa masyarakat Jawa merupakan warga yang terampil dan pekerja keras. Semoga Muna bagian timur ini dapat berkembang dengan baik," ucapnya

Untuk diketahui, data warga transmigran yang masuk di Muna pada Selasa 17 Desember 2019 dan merubah data kependudukan menjadi warga kabupaten Muna yakni Kabupaten Blitar sebanyak 15 jiwa dari 5 KK, Lumajang 8 jiwa dari 2 KK, Pasuruan 18 Jiwa dari 3 KK, Sumenep 3 jiwa dari 1 KK, Pamekasan 10 jiwa dari 5 KK, Nganjuk 1 Jiwa dari 1 KK, Banyuwangi 21 Jiwa dari 7 KK, Lamongan 7 jiwa dari 5 KK. (m1/b)

  • Bagikan