Menhub : Angkatan Laut Adalah Penjaga Keamanan
KOLAKAPOS, Jakarta--Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menilai sinergi ekonomi yang bisa dilakukan dengan Angkatan Laut menjadi inisiator untuk pengembangan ekonomi di daerah tertentu.
Budi mengatakan angkatan laut adalah penjaga keamanan dan sebagainya tetapi fungsi sosial ekonomi dari TNI itu harus kita bangkitkan.
"Kami bangun sinergi dulu dengan angkatan laut dan nanti kami subyektif memilih apa yang akan kami lakukan, kami tidak ingin juga apa yang kami lakukan tidak fokus pada hal-hal yang strategis," ujar Budi dalam siaran persnya.
Dalam hal ini dia menyampaikan substansi pokok yang terkait dengan sinergi dan konektivitas, dengan menjelaskan mengenai konsep tol laut dan tol udara.
"Kemenhub secara terus menerus mendorong konektivitas tol laut dalam menghilangkan disparitas harga yang terjadi antara wilayah barat dan timur Indonesia, disparitas harga akan menjamin ketersediaan barang sehingga dibutuhkan integrasi semua pihak," jelas Budi.
Lebih lanjut Budi menjelaskan, tol laut berintegrasi dengan program Rumah Kita untuk mempermudah koordinasi dengan Pemda serta stakeholders terkait dengan kebutuhan barang dan pendistribusian barang di wilayah sekitar lokasi Rumah Kita.
Sementara itu program tol udara untuk menjangkau wilayah terpencil dan pelosok yang tidak terjangkau melalui jalur darat dan laut. Selain untuk mengangkut orang, tol udara ini juga akan membawa dan mendistribusikan barang-barang kebutuhan masyarakat di wilayah tersebut.
Tol Laut dan Tol Udara merupakan bagian dari program konektivitas adalah suatu mandat dari nawacita Presiden Joko Widodo.
"Saya ingin sampaikan bahwasanya kerja sama memang menjadi penting, sinergi kita butuhkan dan Insya Allah dengan sinergi, dengan kesungguhan untuk memberikan sesuatu untuk bangsa, Insya Allah Indonesia bisa bersaing ditingkat nasional," tandas Budi.(jpnn)
